Jakarta, Reformasi.co.id – Once Upon a Time in China and America merupakan film keenam dan terakhir dari seri legendaris Once Upon a Time in China. Dirilis pada tahun 1997, film ini menandai kembalinya Jet Li sebagai Wong Fei-Hung setelah absen dalam dua film sebelumnya.
Disutradarai oleh Sammo Hung, film ini memadukan elemen seni bela diri khas Tiongkok dengan nuansa western Amerika, menciptakan pengalaman sinematik yang unik dan menarik.
Sinopsis
Wong Fei-Hung, bersama Thirteenth Aunt dan muridnya, Seven, melakukan perjalanan ke Amerika Serikat untuk menghadiri perayaan ulang tahun pertama klinik Po Chi Lam yang didirikan oleh muridnya, Ah So. Namun, dalam perjalanan, mereka diserang oleh sekelompok suku Indian, yang menyebabkan Wong Fei-Hung terpisah dari rombongan dan mengalami amnesia. Sementara itu, Thirteenth Aunt dan Seven menghadapi tantangan di kota kecil Amerika yang dipenuhi oleh ketegangan rasial dan korupsi. Wong Fei-Hung, yang kini hidup bersama suku Indian, perlahan mulai mengingat kembali identitasnya dan harus menghadapi konflik yang mengancam komunitas Tionghoa di kota tersebut.
Alur Cerita
Cerita dimulai dengan perjalanan Wong Fei-Hung, Thirteenth Aunt, dan Seven ke Amerika untuk mengunjungi klinik Po Chi Lam yang dikelola oleh Ah So. Di tengah perjalanan, mereka diserang oleh suku Indian, yang menyebabkan Wong Fei-Hung terpisah dan mengalami amnesia setelah terjatuh ke sungai. Ia kemudian diselamatkan oleh suku Indian dan hidup bersama mereka, meyakini bahwa dirinya adalah bagian dari suku tersebut.
Sementara itu, Thirteenth Aunt dan Seven tiba di kota kecil Amerika dan menghadapi diskriminasi serta korupsi yang merajalela. Mereka berusaha mencari Wong Fei-Hung sambil menghadapi berbagai tantangan. Ketika Wong Fei-Hung secara tidak sengaja bertemu kembali dengan Thirteenth Aunt, ingatannya mulai kembali. Dengan bantuan Seven dan komunitas Tionghoa, mereka berjuang melawan ketidakadilan dan korupsi yang menimpa komunitas mereka.
Film ini memadukan aksi bela diri yang memukau dengan elemen western klasik, menciptakan narasi yang menggugah tentang identitas, keberanian, dan solidaritas lintas budaya.
Data Film
Elemen | Detail |
---|---|
Judul | Once Upon a Time in China and America |
Judul Asli | 黃飛鴻之西域雄獅 (Wong Fei-Hung chi sai wik hung si) |
Sutradara | Sammo Hung, Lau Kar-Wing |
Produser | Charles Heung |
Penulis Skenario | Sze Mei-Yee, Sharon Hui, Philip Kwok, Siu Man Sing, Szeto Cheuk |
Pemeran Utama | Jet Li, Rosamund Kwan, Xiong Xin Xin, Chan Kwok-Bong, Jeff Wolfe |
Genre | Aksi, Petualangan, Western |
Durasi | 98 menit |
Bahasa | Kanton, Mandarin, Inggris |
Negara Produksi | Hong Kong |
Tanggal Rilis | 1 Februari 1997 (Hong Kong) |
Perusahaan Produksi | Win’s Entertainment Ltd., Film Workshop Ltd. |
Distribusi | China Star Entertainment Group, Fortune Star Media Limited, The Criterion Collection |
Pendapatan Box Office | HK$30,268,415 |
Penutup
Once Upon a Time in China and America berhasil menggabungkan elemen budaya Tionghoa dengan nuansa western Amerika, menciptakan film yang tidak hanya menghibur tetapi juga menggugah pemikiran tentang identitas dan keberanian. Kembalinya Jet Li sebagai Wong Fei-Hung memberikan energi baru pada seri ini, sementara arahan Sammo Hung menghadirkan koreografi aksi yang memukau. Film ini layak ditonton bagi penggemar aksi bela diri dan mereka yang tertarik pada perpaduan budaya dalam sinema.