Indramayu, Reformasi.co.id – Pemerintah terus berupaya mempermudah akses terhadap bantuan pendidikan melalui Program Indonesia Pintar (PIP). Untuk tahun 2025, para siswa dari jenjang SD hingga SMA yang menjadi penerima PIP sudah dapat memantau status pencairan dana bantuan secara daring.
Cukup menggunakan handphone (HP) dan mengakses laman resmi pip.kemendikdasmen.go.id, informasi terkait pencairan dana bisa diperoleh dengan cepat dari rumah.
Untuk melakukan pengecekan, siswa atau orang tua hanya perlu menyiapkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan Nomor Induk Kependudukan (NIK). Proses pengecekan ini dinilai sangat praktis karena tidak memerlukan kunjungan langsung ke sekolah atau dinas pendidikan.
Hak Siswa dan Tujuan PIP
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, menegaskan bahwa dana yang masuk ke rekening siswa merupakan hak penuh siswa, dan penggunaannya diarahkan untuk mendukung kebutuhan pendidikan.
Pemerintah berharap keberadaan PIP dapat menekan angka putus sekolah dan membuka peluang bagi anak-anak yang sempat berhenti bersekolah untuk kembali menempuh pendidikan, baik formal maupun melalui jalur non-formal seperti Paket A, B, dan C.
Cara Mengecek Dana PIP Melalui HP
Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengecek status pencairan PIP:
- Siapkan NISN dan NIK siswa.
- Buka laman resmi: pip.kemendikdasmen.go.id.
- Masukkan NISN dan NIK pada kolom yang tersedia.
- Klik tombol “Cari”.
- Sistem akan menampilkan status bantuan, apakah dana sudah cair atau belum.
Jika dana sudah tersedia, pencairan dapat dilakukan melalui sekolah atau lembaga penyalur yang ditunjuk, sesuai prosedur yang berlaku.
Besaran Dana PIP Tahun 2025
Jumlah bantuan yang diberikan kepada siswa berbeda-beda tergantung jenjang pendidikan:
| Jenjang Pendidikan | Besaran Dana per Tahun |
|---|---|
| SD atau setara | Rp 450.000 |
| SMP atau setara | Rp 750.000 |
| SMA atau setara | Rp 1.800.000 |
Dana tersebut langsung disalurkan ke rekening siswa setelah proses pembukaan dan aktivasi rekening selesai dilakukan.
Jadwal Penyaluran PIP 2025
Penyaluran bantuan PIP dilakukan dalam tiga tahap sepanjang tahun:
- Tahap 1 (Februari–April): untuk siswa yang telah memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP).
- Tahap 2 (Mei–September): untuk siswa yang diusulkan oleh Dinas Pendidikan atau masuk dalam SK nominasi penerima.
- Tahap 3 (Oktober–Desember): untuk siswa yang belum mendapatkan bantuan pada dua tahap sebelumnya.
Pencairan dilakukan secara bertahap, sehingga waktu pencairan bisa berbeda antar sekolah, tergantung kesiapan administrasi dan proses verifikasi data.
