Indramayu, Reformasi.co.id – Rambo: First Blood Part II merupakan sekuel dari film First Blood (1982) yang memperkenalkan karakter ikonik John Rambo kepada dunia.
Disutradarai oleh George P. Cosmatos dan ditulis oleh Sylvester Stallone bersama James Cameron, film ini menampilkan aksi brutal, patriotisme, dan trauma perang yang membekas pada diri seorang veteran.
Dirilis pada tahun 1985, film ini mengubah arah waralaba menjadi lebih eksplosif dan penuh aksi, menjauh dari nuansa dramatis film pertamanya.
Film ini juga mencerminkan semangat era Reagan di Amerika Serikat, di mana kekuatan militer dan nasionalisme menjadi bagian penting dari budaya populer. John Rambo menjadi simbol perlawanan tunggal terhadap ketidakadilan dan kelalaian pemerintah terhadap para veteran perang.
Saksikan film ini di Bioskop TransTV pada Rabu (18/6/2025) pukul 22:15 WIB malam ini. Sebelum menyaksikannya, silakan simak sinopsis dan alur ceritanya berikut ini.
Sinopsis
John Rambo, yang sedang menjalani hukuman di penjara akibat peristiwa di film sebelumnya, mendapat tawaran pembebasan bersyarat jika bersedia menjalani misi rahasia dari pemerintah AS.
Ia dikirim kembali ke Vietnam untuk mencari bukti keberadaan tawanan perang Amerika (POW) yang diduga masih ditahan di sana. Namun saat menemukan kenyataan pahit di lapangan, Rambo justru ditinggalkan oleh negaranya sendiri.
Dengan kemarahan dan semangat balas dendam, Rambo berjuang sendirian untuk menyelamatkan para tahanan serta menuntut keadilan, baik terhadap musuh maupun pengkhianatan dari pihak yang seharusnya mendukungnya.
Alur Cerita
Film dibuka dengan adegan Rambo yang tengah bekerja di penjara. Colonel Trautman, satu-satunya orang yang Rambo percaya, datang menawarkan misi: kembali ke Vietnam untuk mengambil dokumentasi keberadaan POW tanpa melakukan aksi penyelamatan. Rambo menyetujui dengan syarat kebebasannya.
Tiba di Vietnam, Rambo didampingi oleh seorang agen lokal bernama Co Bao. Mereka menemukan bahwa POW benar-benar masih ditahan. Namun saat Rambo mencoba membawa salah satu tahanan kembali, pesawat penyelamat malah membatalkan misi. Ia ditinggalkan dan akhirnya tertangkap oleh pasukan Viet Cong yang dibantu oleh tentara Soviet.
Melalui adegan penyiksaan yang brutal dan pengkhianatan dari pejabat Amerika sendiri, semangat tempur Rambo bangkit. Ia melarikan diri, menyelamatkan para tahanan, dan menghancurkan kamp musuh serta helikopter militer dengan keahliannya yang mematikan.
Di akhir film, Rambo kembali ke markas dengan membawa para tahanan. Dalam kemarahan dan kepedihan, ia menuntut agar para veteran perang tidak dilupakan begitu saja. Ia menolak kembali ke kehidupan normal dan memilih untuk tetap menjadi prajurit yang hidup di antara bayang-bayang peperangan.
Data Film
Elemen | Keterangan |
---|---|
Judul | Rambo: First Blood Part II |
Tahun Rilis | 1985 |
Sutradara | George P. Cosmatos |
Penulis Skenario | James Cameron, Sylvester Stallone |
Pemeran Utama | Sylvester Stallone, Richard Crenna, Charles Napier, Julia Nickson |
Genre | Aksi, Perang, Petualangan |
Durasi | 96 menit |
Negara | Amerika Serikat |
Bahasa | Inggris |
Produksi | Carolco Pictures |
Distribusi | TriStar Pictures |
Penutup
Rambo: First Blood Part II bukan hanya film aksi biasa. Ia adalah potret tentang bagaimana negara terkadang gagal merangkul para pahlawannya. Melalui ledakan, senjata, dan aksi heroik yang melampaui logika, film ini menegaskan posisi Rambo sebagai simbol kemarahan dan perlawanan terhadap pengkhianatan.
Dengan daya tarik visual khas era 80-an dan pesan emosional yang kuat, film ini sukses secara komersial dan menjadi salah satu ikon budaya pop global. Meski dikritik karena glorifikasi kekerasan, Rambo: First Blood Part II tetap menjadi referensi utama dalam genre film aksi militer sepanjang masa. Sebuah tontonan wajib bagi penggemar aksi klasik.