Sunday, May 4, 2025
HiburanSemua Hal yang Perlu Anda Ketahui dari Sentry dalam Thunderbolts

Semua Hal yang Perlu Anda Ketahui dari Sentry dalam Thunderbolts

Ads

Indramayu, Reformasi.co.id – Film Thunderbolts dari Marvel Cinematic Universe memperkenalkan sosok villain yang tidak biasa: seorang pria bernama Bob yang muncul dengan piyama dan tanpa alas kaki.

Namun, Bob bukan orang sembarangan. Diperankan oleh Lewis Pullman, Bob adalah korban eksperimen yang dilakukan Direktur CIA Valentina Allegra de Fontaine, yang diperankan Julia Louis-Dreyfus.

Valentina berambisi menciptakan dan mengendalikan manusia supernya sendiri. Ia merekrut subjek-subjek rentan untuk mengembangkan serum supersoldier seperti yang mengubah Steve Rogers menjadi Captain America.

Namun, seperti diingatkan oleh salah satu anak buah Val, serum yang disuntikkan ke orang baik seperti Steve Rogers menghasilkan pahlawan. Sebaliknya, jika disuntikkan ke individu yang tidak stabil, hasilnya bisa sangat berbahaya.

- Advertisement -

Bob akhirnya menjadi Sentry dan alter egonya, The Void.

Dalam Thunderbolts, Bob adalah satu-satunya korban eksperimen Val yang selamat. Val mengira Bob telah tewas dan membuang tubuhnya ke dalam bunker untuk dimusnahkan.

Saat Val berusaha menghapus jejak menjelang penyelidikan kongres, ia mengirim Yelena Belova (Florence Pugh), John Walker (Wyatt Russell), dan Ghost (Hannah John-Kamen) untuk menghancurkan bunker. Di sana, mereka menemukan Bob masih hidup.

Bob ternyata kebal terhadap peluru, mampu terbang, dan bisa melihat kenangan tergelap seseorang hanya dengan menyentuhnya.

Selama film, terungkap bahwa Bob memiliki masalah kesehatan mental. Ia mengalami masa kecil yang penuh kekerasan, kecanduan methamphetamine, serta sering mengalami fantasi gelap.

Ia mengaku kepada Yelena bahwa dirinya kerap mengalami fase mania diikuti depresi berat, bahkan sering melakukan hal-hal buruk saat tidak sadar.

Serum supersoldier justru memperparah kondisinya, membuat Bob memiliki dua kepribadian: Sentry dan The Void.

Val awalnya bermaksud memperkenalkan Sentry sebagai prestasinya. Ia merancang kostum, gaya rambut, dan bahkan nama pahlawan tersebut.

Sentry sempat menikmati perannya sebagai pahlawan super yang, menurut Val, lebih kuat dari semua anggota Avengers digabungkan.

Namun, saat Val kehilangan kendali, usahanya untuk memusnahkan Sentry justru memunculkan The Void.

The Void tampak mampu menghapus manusia di jalanan New York hanya dengan sekali gerakan tangan. Namun sebenarnya, ia mengurung mereka dalam dimensi penuh kenangan traumatis, termasuk masa lalu kelamnya sendiri.

Beruntung, Yelena berhasil menyusup ke dunia The Void dan membantu Bob membebaskan diri dari alter egonya itu.

Setelah kejadian tersebut, Bob resmi bergabung dengan tim baru yang dinamakan Thunderbolts, sebelum akhirnya berganti nama menjadi New Avengers oleh Valentina.

Ia akan bertarung bersama Yelena, Red Guardian (David Harbour), Bucky Barnes (Sebastian Stan), John Walker, dan Ghost dalam film-film Marvel mendatang.

Dalam komik Marvel, Bob atau Robert Reynolds digambarkan menderita skizofrenia dan kecemasan. Ia mencuri serum eksperimental dari profesor sainsnya, berharap mendapatkan efek seperti narkoba.

Namun serum tersebut justru memberinya kekuatan super. Sosok heroiknya dikenal sebagai Sentry, sedangkan sisi gelapnya menjadi The Void, yang mampu menghapus korbannya menjadi bayangan.

Peran Sentry dalam film mendatang, seperti Avengers: Doomsday dan Avengers: Secret Wars, sudah mulai dibangun sejak Thunderbolts.

Dalam adegan post-credits, para New Avengers mengeluhkan kurangnya kekuatan super di tim mereka. Sementara itu, Bob santai menikmati burger dan milkshake, mengakui bahwa ia belum bisa mengendalikan kekuatannya karena takut membangkitkan The Void.

Namun ancaman baru sudah mendekat. Di akhir adegan, Yelena menunjukkan gambar satelit yang memperlihatkan kapal antardimensi dengan logo Fantastic Four mendekati Bumi.

Hal ini mengisyaratkan bahwa kisah Bob, Sentry, dan The Void baru saja dimulai di dunia sinematik Marvel.

Ads

Ikuti berita dan informasi terbaru Reformasi.co.id di Google News.

Artikel Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Terkini