Jakarta, Reformasi.co.id – Iron Monkey adalah film seni bela diri klasik produksi Hong Kong tahun 1993 yang disutradarai oleh Yuen Woo-ping dan diproduksi oleh Tsui Hark. Film ini menggabungkan aksi kungfu yang luar biasa dengan narasi bertema keadilan sosial.
Mengambil latar masa Dinasti Qing yang penuh korupsi, Iron Monkey menampilkan sosok pahlawan bertopeng yang membela rakyat miskin melawan penguasa yang lalim.
Sinopsis
Di sebuah kota kecil di Tiongkok abad ke-19, seorang dokter bernama Yang Tianchun menjalani kehidupan ganda. Pada siang hari ia merawat pasien di kliniknya, namun pada malam hari ia berubah menjadi Iron Monkey, seorang pejuang bertopeng yang mencuri dari pejabat korup untuk membantu rakyat miskin.
Ketika Wong Kei-ying, seorang tabib terkenal, tiba di kota bersama putranya Wong Fei-hung, ia terjebak dalam upaya pemerintah menangkap Iron Monkey. Karena situasi yang salah paham, Wong Kei-ying ditahan dan dipaksa untuk menangkap Iron Monkey demi membebaskan putranya.
Alur Cerita
Cerita bermula dari aksi heroik Iron Monkey yang mencuri emas dari gubernur yang korup dan membagikannya kepada rakyat. Pemerintah kota murka dan mengerahkan seluruh kekuatan untuk menangkap sang pahlawan bertopeng. Sementara itu, Wong Kei-ying yang baru tiba di kota, difitnah sebagai Iron Monkey dan ditahan bersama putranya.
Dalam penyelidikan untuk mengungkap identitas Iron Monkey, Wong Kei-ying secara tak sengaja berteman dengan Dr. Yang dan asistennya, Miss Orchid, tanpa menyadari bahwa Dr. Yang adalah sosok yang dicarinya. Ketegangan meningkat saat seorang mantan biksu Shaolin, Hin-hung, mengambil alih kekuasaan kota dengan kekejaman.
Menyadari adanya ancaman yang lebih besar, Wong Kei-ying dan Iron Monkey akhirnya bersekutu. Dengan keterampilan bela diri yang luar biasa, mereka berjuang bersama untuk menggulingkan Hin-hung dan mengembalikan keadilan di kota tersebut.
Data Film
| Informasi | Detail |
|---|---|
| Judul | Iron Monkey |
| Judul Asli | 少年黃飛鴻之鐵馬騮 (Siu nin Wong Fei Hung ji: Tit Ma Lau) |
| Sutradara | Yuen Woo-ping |
| Produser | Tsui Hark, Quentin Tarantino (rilis AS) |
| Penulis Skenario | Tsui Hark, Cheung Tan, Elsa Tang, Lau Tai-Mok |
| Pemeran Utama | Yu Rongguang (Dr. Yang / Iron Monkey), Donnie Yen (Wong Kei-ying), Jean Wang (Miss Orchid), Angie Tsang (Wong Fei-hung) |
| Sinematografi | Arthur Wong, Tam Chi-wai |
| Penyunting | Marco Mak, Angie Lam, Andy Chan |
| Musik | Richard Yuen (Hong Kong), James L. Venable (AS) |
| Studio Produksi | Golden Harvest, Film Workshop |
| Distributor | Golden Harvest (Hong Kong), Miramax Films (AS) |
| Tanggal Rilis | 3 September 1993 (Hong Kong), 12 Oktober 2001 (AS) |
| Durasi | 90 menit |
| Bahasa | Kanton |
| Anggaran Produksi | US$11 juta |
| Pendapatan Kotor | US$14,694,904 |
Kesimpulan
Iron Monkey merupakan perpaduan sempurna antara aksi kungfu yang spektakuler dan pesan moral yang kuat tentang keadilan sosial. Dengan koreografi pertarungan dari Yuen Woo-ping dan penampilan kuat dari Yu Rongguang serta Donnie Yen, film ini menjadi salah satu karya paling berkesan dalam genre wuxia. Bagi penggemar film bela diri, Iron Monkey adalah tontonan wajib yang menawarkan hiburan sekaligus nilai-nilai inspiratif.
