Indramayu, Reformasi.co.id – Dalam rangka mendukung program Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, khususnya di sektor ketahanan pangan, jajaran Polsek Polres Indramayu berkomitmen untuk berkontribusi dengan menanam ratusan pohon cabai.
Selain itu, mereka juga terus memantau lahan milik warga yang ditanami ribuan pohon jagung guna meningkatkan ketahanan pangan di daerah tersebut.
Polsek Sukagumiwang, misalnya, telah menanam sekitar 350 pohon cabai rawit yang dirawat dengan penuh perhatian oleh personel Polsek setempat di lahan terbatas yang berada di sekitar kantor Polsek.
Di sisi lain, Polsek Widasari berhasil memetik 300 batang cabai dari pekarangan sekitar kantor mereka. Selain penanaman cabai, polisi di jajaran Polsek juga terus melakukan monitoring terhadap lahan milik warga yang ditanami jagung, serta memanfaatkan lahan tidur atau kosong menjadi lahan produktif yang dapat ditanami jagung jenis hibrida.
Kapolres Indramayu, AKBP Mochamad Fajar Gemilang, melalui Kasi Humas AKP Tarno, membenarkan informasi tersebut pada Senin (28/7/2025). Tarno mengungkapkan bahwa dukungan terhadap program Asta Cita pemerintah pusat dalam menciptakan ketahanan pangan berkelanjutan bertujuan untuk mendorong kemandirian pangan di Indonesia.
Menurutnya, program ini tidak hanya melibatkan penanaman tanaman, tetapi juga memberikan contoh konkret kepada masyarakat luas tentang pentingnya memanfaatkan lahan sempit untuk berkontribusi dalam ketahanan pangan.
“Program ini diharapkan dapat menginspirasi masyarakat untuk memulai langkah kecil di rumah, baik dengan menanam cabai, sayuran, atau bahkan budidaya ikan,” ujar AKP Tarno.
Ia mengajak seluruh masyarakat untuk ikut mengembangkan program serupa di lingkungan masing-masing sebagai bagian dari gerakan ketahanan pangan lokal.
Lebih lanjut, AKP Tarno menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata pemanfaatan lahan terbatas dan kontribusi Polri dalam mendukung swasembada pangan nasional.
Tanaman cabai yang ditanam dalam polybag di Polsek Sukagumiwang, misalnya, terlihat tumbuh subur dan terawat, yang mencerminkan semangat ketahanan pangan berbasis institusi.
“Komitmen kami dalam mendukung ketahanan pangan akan terus berlanjut. Kami siap mendampingi petani dan masyarakat yang aktif berperan dalam menciptakan ketahanan pangan di daerah, karena dengan produktivitas yang tinggi, sektor pertanian dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mencukupi kebutuhan pangan, dan bahkan meningkatkan taraf hidup petani di Kabupaten Indramayu,” tambahnya.
Tarno juga menekankan bahwa pihaknya siap memberikan pendampingan teknis bagi masyarakat yang ingin mengoptimalkan potensi lahan yang dimiliki. Sebagai contoh, di Polsek Widasari, telah dilakukan pemetikan cabai untuk kelima kalinya, dengan hasil 300 cabai yang dipanen.
Upaya ini membuktikan bahwa dengan kerja keras dan pemanfaatan lahan yang tepat, masyarakat dapat berperan aktif dalam mendukung ketahanan pangan lokal dan nasional.