Indramayu, Reformasi.co.id – Ratusan siswa SMA Muhammadiyah Karangampel antusias mengikuti berbagai kegiatan mengenai kebencanaan dengan tajuk Vagetos (Volunteer go to school).
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Rumah Zakat ini bertempat di gedung SMA Muhammadiyah Karangampel Indramayu pada Jum’at (23/5/2025) dengan menghadirkan pemateri yang kredibel di bidangnya.
Dua pemateri, yakni Rizki dan Saeroji dari PMI Indramayu, menyampaikan materi tentang pertolongan pertama pada kondisi gawat darurat dan simulasi ketika terjadi gempa bumi.
“Jadi dalam kondisi darurat, ketika tidak menemukan Betadine dan alkohol, kita bisa menggunakan air putih bersih untuk membersihkan luka guna menghindari infeksi,” ungkap Rizki kepada para peserta.
Sementara itu, Saeroji memberikan contoh bagaimana memakai perban untuk membalut luka yang timbul dalam kondisi bencana, serta mengajarkan bagaimana cara mengangkat korban bencana di kondisi darurat.
Koordinator Relawan Rumah Zakat, Mohamad Toha, menjelaskan kegiatan Vagetos ini menjadi kegiatan rutin dari Rumah Zakat kepada komunitas dalam menghadapi bencana yang bisa datang kapan saja.
“Kami terus menggelar kegiatan ini kepada komunitas-komunitas yang membutuhkan. Harapannya kita bisa sama-sama meminimalisir dampak dari bencana yang ditimbulkan,” ungkap Toha.
Sementara itu, Kepala SMA Muhammadiyah Karangampel, Wakhid, S.Pd.I, mengucapkan terima kasih kepada Rumah Zakat atas kegiatan Vagetos ini.
“Semoga dengan kegiatan ini, para siswa kami bisa lebih tanggap dalam menghadapi bencana yang bisa kapan saja datang,” ungkapnya.