Saturday, October 5, 2024
KriminalDikira Penculik, Dua Perempuan di Indramayu Nyaris Babak-Belur

Dikira Penculik, Dua Perempuan di Indramayu Nyaris Babak-Belur

Ads

Reformasi.co.id Dua perempuan berkerudung yang sedang beraktivitas di Desa Sliyeg, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu nyaris dihajar massa, pada Jum’at (27/1). Keduanya dicurigai oleh warga setempat sebagai penculik.

Berdasarkan penuturan Lurah Desa Sliyeg, Ade, dalam video klarifikasi yang beredar, pihaknya mendapat laporan dari hansip Warman, bahwa warga di sekitar Pasar Saptonan Desa Sliyeg kehadiran dua tamu yang asing. Oleh warga, kedua perempuan yang tak diketahui identitasnya ini diisukan sebagai penculik.

Lurah Ade pun akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Sliyeg. Hal ini dikarenakan sekumpulan massa sudah resah akibat isu penculik tersebut.

“Atas laporan dari hansip saya, Bapak Warman, ada tamu yang tak dikenal. Namun diluar sudah ramai, sehingga saya memanggil anggota Polsek Sliyeg,” terang Ade.

- Advertisement -

Pihaknya juga berupaya menanyai kedua perempuan tersebut. Sehingga didapatkan informasi bahwa keduanya mengaku berasal dari Desa Tanjungpura, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu.

Untuk memastikan keterangan keduanya benar, dikontaklah aparat Desa Tanjungpura, dan meminta mereka untuk datang serta memastikan apakah benar keduanya merupakan warganya. Dan perwakilan aparat Desa Tanjungpura pun hadir menjemput warganya itu.

“Kami atas nama Pemerintah Desa Tanjungpura bertanggungjawab dan memastikan bahwa profesi kedua warga kami ini adalah peminta sumbangan,” terang Lurah Tanjungpura.

Sementara itu, Lurah Ade menegaskan dari proses permintaan keterangan berbagai pihak disimpulkan bahwa keduanya bukan penculik. Sehingga diharapkan isu tersebut tidak lagi menjadi sumber keresahan warga.

“Sudah didapatkan informasi bahwa keduanya merupakan peminta sumbangan,” pungkas Lurah Ade.

Ads

Ikuti berita dan informasi terbaru Reformasi.co.id di Google News.

PenulisFaridah

Artikel Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Terkini