Jakarta, Reformasi.co.id – Nama Lolly mendadak menjadi perbincangan hangat di dunia maya setelah keluarganya, termasuk Nikita Mirzani, menjemputnya dari apartemen tempat tinggalnya, Kamis (19/9/2024).
Penjemputan ini tidak dilakukan sendiri oleh Nikita, tetapi bersama kakaknya, Edwin Augustinus Ray, dan beberapa orang lainnya.
Dalam proses penjemputan tersebut, Lolly tampak menolak dengan keras. Ia bahkan menangis histeris dan berteriak meminta pertolongan, yang terekam dalam video yang kemudian tersebar luas di media sosial.
“Tolong, tolong, tolong,” teriak Lolly sambil menangis dalam video yang ramai diperbincangkan.
Di tengah situasi yang kacau, Lolly terlihat ketakutan akan diperlakukan buruk oleh pihak keluarganya.
Namun, dokter Oky Pratama, yang turut hadir bersama Nikita Mirzani, berusaha menenangkan Lolly. Ia meyakinkan bahwa keluarga tidak akan melakukan hal-hal buruk terhadapnya.
“Sudah Nak, sudah ya. Yakinlah, kamu tidak akan diperlakukan buruk. Percaya saja sama Om,” kata dokter Oky mencoba menenangkan Lolly.
Namun, Lolly tetap bersikeras dengan keyakinannya bahwa ia akan diperlakukan tidak baik. Bahkan ia menyebutkan bahwa ia memiliki bukti terkait hal tersebut.
“Aku yakin bakal diapa-apain. Aku punya buktinya. Lepaskan aku! Ini bukan ngamuk-ngamuk, aku dipaksa,” ujar Lolly dengan nada tegas.
Karena Lolly terus menolak untuk pergi, beberapa orang akhirnya harus mengangkatnya untuk membawanya masuk ke mobil. Meskipun sudah berada di dalam mobil bersama kakak dari Nikita dan dokter Oky, Lolly masih terus menangis dan berteriak-teriak dalam ketakutan.
Setelah penjemputan yang penuh drama itu, Lolly kemudian dibawa ke rumah sakit untuk menjalani visum. Setelah itu, ia dijadwalkan akan dibawa ke Polres Metro Jakarta Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Penjemputan ini sendiri dilakukan dengan pengawasan dari Unit PPA Polres Metro Jakarta Selatan.
Hal tersebut dilakukan sebagai tindak lanjut dari laporan yang dibuat oleh Nikita Mirzani, yang saat ini sedang ditangani oleh pihak kepolisian.