Jakarta – Mooryati Soedibyo, tokoh penting dalam dunia kecantikan Indonesia dan pendiri Mustika Ratu serta Yayasan Puteri Indonesia (YPI), telah menghembuskan nafas terakhirnya pada dini hari hari ini.
Ia adalah ibu dari anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Putri Kuswisnuwardhani.
Informasi mengenai berpulangnya Mooryati Soedibyo pertama kali dikonfirmasi oleh Utusan Khusus Presiden Bidang Kerja Sama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan, Muhamad Mardiono.
Beliau menyampaikan bahwa kabar duka tersebut diterima secara langsung dari Putri Kuswisnuwardhani pada Rabu (24/4/2024) dini hari tadi.
“Berita duka itu saya terima dari Ibu Putri pada pukul 01.44 dini hari,” ungkap Mardiono.
Menurut keterangan yang diterima dari Putri Kuswisnuwardhani, Mooryati Soedibyo menghembuskan nafas terakhirnya sekitar pukul 01.00 WIB dalam usia 96 tahun.
Jenazah Mooryati Soedibyo kini disemayamkan di rumah duka yang berlokasi di Jalan Mangunsarkoro Nomor 69, Menteng, Jakarta Pusat. Rencananya, setelah salat zuhur, jenazah akan diberangkatkan menuju pemakaman di Tapos, Bogor.
Selain dikenal sebagai tokoh dalam dunia kecantikan dan bisnis, Mooryati Soedibyo juga pernah menjabat sebagai anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) periode 2004-2009.
Prestasinya tidak hanya terbatas di bidang politik, namun juga diakui sebagai salah satu dari 99 Wanita Paling Berpengaruh di Indonesia versi majalah Globe Asia pada tahun 2007.
Mooryati Soedibyo juga dijuluki sebagai “Empu Jamu Indonesia” berkat keahliannya dalam meracik jamu, yang kemudian menjadi salah satu bidang usaha yang ditekuninya.
Selain itu, ia juga dikenal sebagai pendiri ajang kecantikan terkemuka di Tanah Air, pemilihan Puteri Indonesia, yang pertama kali diselenggarakan pada tahun 1992.
