Indramayu – Suatu peristiwa perampokan terjadi di sebuah minimarket di Desa Cantigi Kulon, Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada hari Selasa sekitar pukul 06.50 WIB.
Pelaku perampokan tersebut diketahui hanya seorang diri, yang kemudian diidentifikasi sebagai seorang pria berinisial E (39), warga Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Hillal Adi Imawan, menyampaikan bahwa menurut keterangan korban, kejadian berawal ketika korban beserta dua rekannya, yang merupakan karyawan minimarket tersebut, tiba di ruko dan membuka pintunya.
Mereka terkejut saat menemukan atap minimarket telah rusak. Para karyawan tersebut segera memeriksa apakah ada barang yang hilang. Saat salah satu karyawan memasuki gudang, dia tiba-tiba diserang oleh pelaku yang telah bersembunyi di dalamnya sejak sebelumnya.
Pelaku kemudian mengancam karyawan tersebut dengan sebuah pisau dan menyekapnya. Selanjutnya, pelaku meminta rekannya untuk membuka brankas minimarket.
Terjadi negosiasi antara korban dan pelaku, di mana salah satu karyawan bersedia membuka brankas asalkan temannya dilepaskan. Pelaku juga meminta agar motor salah satu karyawan dipindahkan ke depan minimarket.
Negosiasi tersebut akhirnya disetujui, dan salah satu teman korban memindahkan motor ke depan minimarket. Sementara itu, warga sekitar mulai berdatangan setelah mendengar kejadian tersebut. Dalam kepanikan, pelaku akhirnya menyerahkan diri kepada warga.
Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait motif dari perampokan ini. Kasat Reskrim menyatakan bahwa motif tersebut masih dalam tahap penyelidikan.