Reformasi.co.id – Film bertema bencana alam selalu punya daya tarik tersendiri bagi para penggemar film aksi dan drama. Salah satu film yang berhasil menarik perhatian dalam kategori ini adalah Greenland.
Dirilis pada tahun 2020, film ini mengisahkan perjuangan manusia menghadapi kehancuran bumi akibat komet yang mendekat.
Greenland menawarkan cerita yang intens tentang ketahanan hidup, dilema moral, dan cinta keluarga di tengah situasi yang sangat menegangkan. Bagaimana film ini menyampaikan ceritanya? Mari kita kupas lebih dalam.
Film ini kembali ditayangkan di Bioskop TransTV pada Selasa (22/10/2024) malam pukul 21.00 WIB. Sebelum menyaksikannya, silakan simak terlebih dahulu sinopsis dan alur ceritanya.
Sinopsis
Greenland menceritakan tentang keluarga Garrity yang terdiri dari John (diperankan oleh Gerard Butler), istrinya Allison (Morena Baccarin), dan putra mereka Nathan.
Mereka hidup di pinggiran kota, menjalani kehidupan biasa. Namun, segalanya berubah ketika pemerintah mengumumkan bahwa sebuah komet besar bernama Clarke akan menabrak bumi. Komet ini diprediksi akan membawa kehancuran besar dan mengancam keberlangsungan hidup manusia.
John, yang merupakan seorang insinyur, mendapat pesan rahasia dari pemerintah bahwa keluarganya terpilih untuk dievakuasi ke tempat perlindungan khusus di Greenland.
Dalam perjalanan menuju lokasi tersebut, berbagai rintangan dan konflik menghadang. Mereka harus berhadapan dengan ketidakpastian, keputusasaan manusia lainnya, serta perpecahan internal keluarga mereka sendiri.
Alur Cerita
Film Greenland memulai alurnya dengan tenang, menggambarkan kehidupan normal keluarga Garrity yang tak menyadari bahaya yang akan datang. Namun, ketegangan mulai meningkat ketika berita tentang komet Clarke diumumkan.
Film ini tidak sekadar menyoroti kehancuran yang dibawa oleh bencana, tetapi juga memperlihatkan bagaimana manusia merespons krisis ini secara emosional dan sosial.
John dan keluarganya menghadapi berbagai tantangan, mulai dari konflik dengan orang-orang yang putus asa ingin mendapatkan tempat di pesawat evakuasi hingga perpisahan tak terduga dengan anak mereka.
Film ini berhasil menyeimbangkan adegan aksi yang menegangkan dengan drama keluarga yang menyentuh. Greenland tidak hanya menunjukkan kehancuran fisik yang diakibatkan oleh komet, tetapi juga bagaimana peristiwa itu mempengaruhi psikologi karakter-karakter utamanya.
Perjalanan keluarga Garrity menuju Greenland dipenuhi dengan ancaman, mulai dari bencana alam hingga konflik antar manusia. Film ini berhasil menangkap esensi dari apa yang membuat film bencana alam begitu menegangkan: ketidakpastian, bahaya yang terus mendekat, dan pertanyaan tentang apakah para karakter bisa bertahan hidup.
Meskipun alur ceritanya terkadang terasa klise seperti film-film bencana lainnya, Greenland berhasil membuat penonton terikat secara emosional pada karakter utamanya.
Fokus pada dinamika keluarga yang kuat di tengah situasi bencana memberikan kedalaman emosional yang membuat film ini lebih dari sekadar tontonan aksi.
Data Film
| Keterangan | Detail |
|---|---|
| Judul | Greenland |
| Sutradara | Ric Roman Waugh |
| Penulis Naskah | Chris Sparling |
| Pemain Utama | Gerard Butler, Morena Baccarin, Roger Dale Floyd |
| Genre | Thriller, Bencana, Drama |
| Durasi | 119 menit |
| Tanggal Rilis | 25 September 2020 (Amerika Serikat) |
| Distributor | STX Entertainment |
| Rating | PG-13 |
Kesimpulan
Greenland adalah film yang berhasil menghadirkan ketegangan bencana alam dengan bumbu drama keluarga yang kuat. Meskipun menggunakan premis yang cukup umum, film ini menawarkan sisi emosional yang jarang ditemukan di film-film bertema serupa.
Gerard Butler memberikan penampilan yang solid sebagai tokoh ayah yang berusaha menyelamatkan keluarganya, sementara alur cerita yang tidak terlalu fokus pada kehancuran besar-besaran membuat Greenland lebih mendalam dan menyentuh.
Bagi penggemar film bencana yang juga mencari cerita dengan kedalaman emosional, Greenland adalah pilihan yang tepat.
