Indramayu – Pagelaran Puspawangi Mini Fest 2024 sukses menyemarakkan Alun-Alun Puspawangi Indramayu pada Jum’at malam (1/3/2024).
Meskipun hujan turun, antusiasme ribuan masyarakat yang menyaksikan pagelaran seni dan budaya khas Kabupaten Indramayu tetap tinggi.
Berbagai pertunjukan seni dan budaya, mulai dari kesenian khas Indramayu Berokan, tari serimpi, tari topeng, musik angklung, hingga fashion show busana dan live musik, memeriahkan Puspawangi Mini Fest 2024.
Bupati Indramayu, Nina Agustina, menyampaikan bahwa pagelaran ini merupakan wujud upaya untuk mengangkat budaya lokal dan melestarikan tradisi masyarakat Indramayu.
“Tradisi budaya lokal harus terus kita lestarikan, salah satunya dengan kegiatan semacam ini, agar budaya kita bisa terangkat dan bisa terus kita lestarikan,” ucapnya.
Puspawangi Mini Fest juga menjadi panggung bagi seniman-seniman lokal yang telah meraih penghargaan di tingkat nasional. Baju adat, tari topeng, dan berbagai pertunjukan tradisional lainnya berhasil memukau penonton.
“Di sini kita tampilkan berbagai macam baju adat, salah satunya baju pengantin dari Indramayu yang akan kita pakemkan, ada juga penampilan tari topeng, berokan, dan yang lainnya. Alun-Alun Puspawangi ini dimanfaatkan untuk tempat berkreativitas dan menjadi tempat menyenangkan bagi warga,” kata Bupati Nina Agustina.
Ketua FKPPI Indramayu, Fence Ferdinand Kilis, menegaskan bahwa Puspawangi Mini Fest akan menjadi agenda rutin yang terus diadakan.
Kolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Indramayu diharapkan dapat menghasilkan lebih banyak event yang mampu menampung kreativitas masyarakat setempat.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Indramayu Nina Agustina juga menerima apresiasi dari Original Rekor Indonesia (ORI) sebagai Duta ORI.
Penghargaan tersebut menjadi bentuk pengakuan atas peran serta dan dedikasinya dalam melestarikan budaya dan seni di Indramayu.
